Dear diary 2_part 2 (end)

{daripada bingung,lupa ceritanya,saya sertakan part 1}

dear diary,..
aku adlah cowo berumur 20 an.sebutsaja namaku bara. HObiku adalah bermain sepakbola. Hari minggu kemarin seperti biasanya aku bermain sepakbola bersama teman-temanku
di lapangan yang terletak tidak jauh dari rumahku. Saat sedang bermain aku baru sadar kalo ada cewek yang menyaksikan kami bermain sepakbola. Gadis itu tinggi,cantik, badnnya yang ideal membuat sedap dipandang. 
         Karena sadar kalo ada cewek yang sedang liat,aku bermain tambah semangat. Saat bola ada di kakiku,aku menendangnya dengan  tenaga F:m.a dengan m adalah massa tubuhku dan a adalah percepatan gravitasi bumi. Dan impuls yang terjadi sesaat ketika aku akan menendang bola besarnya sesuai persamaan I:(20F-a)^3-10F^2+200 N dan momentum sesaat setelah bola kutendang besarnya sama dengan impuls. Kemudian bola bergerak parabol dengan Vx=v cos (alfa) dan Vy = v sin (alfa).
      Seperti perkiraan ku, bola itu pun tidak dapat dihalau kiper lalu gol !!.
  Setelah itu aku menghampiri cewek yang tadi dan mengajak berkenalan. Dia mengatakan bahwa aku jago bermain sepek bola. (kalimat inti : dia mengatakan, pola : KB-KV , kalimat verbal, relasi: komplementatif explisit , kalimat koordinatif). aku pun tersipu malu dengan sedikit rasa bangga atas pujiannya.



Setelah itu aku mengajaknya pulang ke rumahku naik motor dengan kecepatan roda berputar, V=(20.10a-m^2) rpm. dengan kecepatan itu kira kira waktu yang kutempuh sampai rumah : t=(v.roda-5)^2+100 dtk. Sesampainya di rumah aku membuatkannya minum tanpa alkohol yabg ku buat dngen mereaksikan dimetil-butil-alkohol dengan H2SO4.Minuman itu, akan mempercepat kerja otot dengan menambah jumlah ATP dan glikogen sehingga reaksi aerob dan anaerob otot berlangsung dengan lancar.Kemudian kami saling bercerita dan lama kelamaan obrolan kami merasa mengantuk dan jika  tidak tidur, kasihan mata memandang terus menerus. Kekuatan kelopak mata kami sepertinya sudah habis. AKu mengajaknya ridur di rumahku dan dia pun mau-mau saja. Kemudian dia kusuruh tidur di kamar tidur tamu. DAn aku tidur di kamar tidurku. beberapa jam kemudian aku menghampiri kamar itu lalu.....

{part2}

Beberapa jam kemudian, aku menghampiri kamar itu kemudian aku membuka pitu kamarnya dengan momen inersia (I)=(alfa) x m. Lalu ku menepuk-nepuk pundaknya hendak membangunkannya dan mengajaknya berjalan-jalan di taman. Namun ternyata, setelah kubalik badannya,ternyata aku baru sadar kalo aku salah masuk kamar dan yang kubangunkan tadi adalah nenekku. Aku kaget dan segera keluar dari kamar itu dan segera ke kamar sebelah. Sekarang aku yakin kali ini idak salah lagi. Saat masuk kamar itu, segera ku bangunkan orang yang sedang tidur di kamar tersebut, namun ternyata kali ini aku juga salah masuk kamar. Kamar itu adalah kamar budhe saya, dan kejadian salah masuk kamar itu berulang sesuai dengan persamaan SM = 2^n-1 x (30n-16). Dan Peluang menemukan cewek yang sebenarnya adalah: P(Cs)=10/{2^n-1 x (30n-16)}. Dan, pada kamar ke 21 yang kumasuki, tidak ada orang didalam. Aku heran dan saat kubalikkan badan....ada seseorang yang sedang memegang pisau berlumuran darah yang ternyata orang itu adalah cewek yang daritadi kucari. Sontak aku terkejut dan mengakibatkan jantungku berdetak lebih cepat dan tekanan darahku meninggi karena jumlah tekanan sistole dan diastole tidak ideal.

   Saat kutanya mengapa ia membawa pisau itu, ia segeramenjawab dengan muka innocent "habis tak pake buat nyembeleh ayam ". Walaupun dalam kalimat yang dia ucapkan terdapat kesalahan diksi dan ejaan, akupun dapat menghela nafas panjang dan lega karena dia tidak aneh-aneh. 
   Kemudian dia kuajak bersepeda ke taman. diperjalanan, angin turbulensi yang bergerak membuat kami merasakan kesegarannya. Sesampainya di taman,kami menyaksikan banyak anak-anak muda meminum alkohol yang merupakan hasil reaksi 
antara 5,5-dietil-1-dekanol dengan asam propilanol dan dibakar dengan suhu -+ 25 K .Kemudian kami bemainmain sembari menghirup udara segar agar tubuh kita dapat energi .